Focus Group Disscussion Percepatan Satu Data Indonesia Provinsi Gorontalo - Berita - Badan Pusat Statistik Provinsi Gorontalo

Untuk permintaan data maupun konsultasi dapat dilakukan dengan berkunjung langsung ke Pelayanan Statistik Terpadu BPS Provinsi Gorontalo (08.00-15.30 WITA), atau melalui layanan online Whatsapp (chat only) 0811-4307-683, email: pstgorontalo@bps.go.id atau bps7500@bps.go.id, layanan konsultasi online: s.bps.go.id/lakustik

Focus Group Disscussion Percepatan Satu Data Indonesia Provinsi Gorontalo

Focus Group Disscussion Percepatan Satu Data Indonesia Provinsi Gorontalo

14 Maret 2024 | Kegiatan Statistik Lainnya


Dalam rangka menindaklanjuti Amanat Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor 39 tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia, serta upaya penguatan komitmen bersama dalam mewujudkan tata kelola Satu Data Indonesia di Provinsi Gorontalo, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Gorontalo berkolaborasi dengan SKALA Australia, melaksanakan  Focus Group Discussion (FGD) Percepatan Pembangunan Satu Data  Indonesia (SDI).

Kegiatan yang berlangsung sehari  di hotel Yulia kota Gorontalo, Kamis (14/03/24) tersebut dilaksanakan dengan metode  hybrid.  Secara Offline hadir  Kepala BPS Provinsi Gorontalo Mukhamad Mukhanif,  Perwakilan tim SKALA Jakarta, Dinas Kominfotik Provinsi Gorontalo dan sejumlah organisasi perangkat daerah  terkait. Sementara secara online (zoom meeting)  turut hadir Kepala Bappeda Provinsi Gorontalo dan Ditjen Bina Bangda Kementerian Dalam Negeri RI. 

Kepala Bappeda Provinsi Gorontalo Budiyanto Sidiki dalam sambutannya mengatakan saat ini Pembangunan Satu Data Indonesia (SDI) di Provinsi Gorontalo masih belum maksimal, banyak terdapat hambatan dan kekurangan yang harus di lakukan  perbaikan  secara  signifikan salah satu diantaranya adalah mengenai  tata kelola dan kurangnya inovasi yang dikembangkan.  Sehingga itu melalui FGD ini menjadi penting untuk membahas langkah-langkah strategis dalam mewujudkan Percepatan Satu Data Indonesia Provinsi Gorontalo.

“Kalau kita lihat secara sederhana mekanisme  atau tata kelola yang kita lakukan itu belum  memenuhi tata kelola SDI, masih banyak data yang tidak terupdate  hal ini tidak bisa kita hindari.  Demikian juga Portal Gorontalo Satu Data  diharapkan segera menyediakan data sektor yang terintegrasi dengan portal SDI Pusat”, ungkap Budiyanto Sidiki.


Budiyanto mengakui selama ini kesulitan yang dialami juga adalah  dalam mendapatkan data mikro  sehingga berdampak dalam pengambilan kebijakan dan penyusunan program. Ia pun mengharapkan agar yang perlu dilakukan adalah meningkatkan Inovasi  penguatan kemampuan statistic dimasyarakat seperti yang dilakukan oleh BPS dalam program desa statistik serta pemanfaatan data  Regsosek.


Sementara itu  Kepala BPS Provinsi Gorontalo Mukhamad Mukhanif dalam kesempatan itu mengatakan langkah utama dalam percepatan Satu Data Indonesia adalah dengan memperbaiki penyusunan metadata yang ada disetiap organisasi perangkat daerah.  Metadata di Provinsi Gorontalo menurut mukhanif belum sangat maksimal padahal metadata sangat penting untuk mendukung tujuan dari SDI.


“Perlu adanya serial meeting selanjutnya yaitu berdasarkan level sehingga progress nya  dapat terlihat. Misalnya level meeting pertama kiranya membahas  daftar data kemudian dilanjutkan dengan metadata, ini perlu diperbaiki karena bagaimana kita akan  melangkah ke SDI jika metadata nya belum ada”, ungkap Mukhanif. 

Lebih lanjut mukhanif berharap  kedepan agar Portal Satu Data Gorontalo dapat segera terintegrasi dengan Portal SDI pusat.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Provinsi Gorontalo

Jl. Prof. Dr. Aloei Saboe No. 117 Kota Gorontalo

Telp (0435) 834596; Faks (0435) 834597

Email: bps7500[at]bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik