Untuk permintaan data maupun konsultasi dapat dilakukan dengan berkunjung langsung ke Pelayanan Statistik Terpadu BPS Provinsi Gorontalo (08.00-15.30 WITA), atau melalui layanan online Whatsapp (chat only) 0811-4307-683, email: pstgorontalo@bps.go.id atau bps7500@bps.go.id, layanan konsultasi online: s.bps.go.id/lakustik

Januari 2014, NTP Provinsi Gorontalo Turun Sebesar Satu Persen dari Bulan Sebelumnya

Unduh Berita Resmi Statistik

Tanggal Rilis	:	3 Februari 2014
Ukuran File	:	MB

Abstraksi

Pada bulan Januari 2014, NTP Provinsi Gorontalo masing-masing subsektor tercatat sebesar 96,43 untuk Subsektor Tanaman Pangan (NTP-P), 110,19 untuk Subsektor Hortikultura (NTP-H), 94,45 untuk Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTP-R), 102,24 untuk Subsektor Peternakan (NTP-T) dan 101,25 untuk Subsektor Perikanan (NTN). Sedangkan NTP (NTP Umum) tercatat sebesar 100,06 yang mengalami penurunan sebesar 1,00 persen bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 101,07.

Dari 10 provinsi di Kawasan Timur Indonesia ada 6 (enam) provinsi yang NTP-nya berada di atas angka 100. NTP tertinggi dicapai oleh Provinsi Sulawesi Selatan dengan nilai sebesar 104,98 yang diikuti Provinsi Sulawesi Barat sebesar 102,12, Provinsi Sulawesi Tengah sebesar 101,36, Provinsi Maluku Utara sebesar 100,93, Provinsi Sulawesi Tenggara sebesar 100,39, Provinsi Gorontalo sebesar 100,06. Sedangkan Nilai Tukar Petani terendah terjadi pada Provinsi Papua sebesar 97,82. NTP nasional sebesar 101,95 mengalami penurunan sebesar 0,01 persen dari bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 101,96.
Pada Januari 2014, terjadi inflasi di daerah perdesaan di Provinsi Gorontalo sebesar 1,05 persen. Inflasi terjadi karena adanya kenaikan indeks harga pada seluruh kelompok yaitu kelompok bahan makanan (1,49%), makanan jadi (0,83%), perumahan (0,76%), sandang (0,75%), kesehatan (0,95%), pendidikan, rekreasi dan komunikasi (0,33%) dan transportasi dan komunikasi (0,14%).
Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Provinsi Gorontalo pada Januari 2014 sebesar 104,46 atau turun 0,42 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya.

Berita Resmi Statistik Terkait