- Jumlah angkatan kerja pada Februari 2016 mencapai 563.402 orang, bertambah 45.614 orang dari keadaan Agustus 2015 sebesar 517.788 orang, atau bertambah 29.390 orang dari keadaan Februari 2015 sebesar 534.012 orang.
- Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) pada Februari 2016 mencapai 68,60 persen, mengalami peningkatan bila dibandingkan TPAK Agustus 2015 sebesar 63,65 persen atau TPAK Februari 2015 sebesar 66,37 persen.
- Jumlah penduduk yang bekerja pada Februari 2016 sebesar 541.549 orang, bertambah 47.862 orang dari keadaan Agustus 2015 sebesar 493.687 orang, dan bertambah 23.862 orang dari keadaan Februari 2015 sebesar 517.687 orang.
- Jumlah penganggur pada Februari 2016 sebesar 21.853 orang, berkurang 2.248 orang dari keadaan Agustus 2015 sebesar 24.101 orang, atau bertambah 5.528 orang dari keadaan Februari 2015 sebesar 16.325 orang.
- Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada Februari 2016 mencapai 3,88 persen (dari angkatan kerja), mengalami penurunan dibandingkan TPT Agustus 2015 sebesar 4,65 persen atau mengalami peningkatan dibandingkan TPT Februari 2015 sebesar 3,06 persen.
- Selama setahun terakhir (Februari 2015-Februari 2016), sektor yang mengalami penurunan pekerja adalah sektor pertanian dan jasa kemasyarakatan, dengan penurunan jumlah pekerja masing-masing sebesar 20.287 orang dan 11.154 orang.
- Pada Februari 2016, jumlah penduduk yang bekerja sebagai buruh/karyawan sebesar 177.372 orang (32,75 persen), diikuti berusaha sendiri sejumlah 127.989 orang (23,63 persen), dan berusaha dibantu buruh tidak tetap sebanyak 84.928 orang (15,68 persen).